Aneka Ragam Jenis Minyak Gosok Tradisional Yang Ada Di Indonesia

Aneka Ragam Jenis Minyak Gosok TradisionalSekarang ini di Indonesia terdapat bermacam-macam jenis minyak gosok yang dibuat secara tradional dari berbagai macam bahan alami. Minyak gosok dibuat dari hasil penyulingan berbagai bahan tumbuhan pembuatnya yang ditambahkan dengan bahan pelarut. Berbagai tumbuhan penghasilnya ini mengeluarkan bau yang khas, sehingga dengan menciumnya dapat dibedakan jenisnya.

Apa pun jenisnya, minyak gosok yang banyak diproduksi di Indonesia memang berkhasiat meringankan penyakit. Kandungan minyak atsiri hasil dari penyulingan tanaman tertentu, baik murni atau ditambah bahan alami lain, menjadi zat yang mampu melawan penyakit.

Rasa hangat saat dioleskannya minyak gosok disebabkan karena minyak gosok dapat melebarkan pembuluh darah di permukaan kulit. Karena pelebaran ini, maka darah yang mengalir di permukaan kulit akan lebih banyak dan menimbulkan rasa hangat sehingga dapat meredakan rasa sakit. Minyak gosok juga dapat menghilangkan rasa gatal akibat gigitan serangga.

Ada berbagai jenis minyak gosok yang cukup dikenal di Indonesia berdasarkan tanaman yang disuling. Sebaiknya, pilihlah minyak yang sudah terdaftar di BPOM untuk mendapatkan produk yang terjaga keamanannya. Dan, pilihlah jenis minyak gosok yang sesuai kebutuhan Anda. Inilah jenis minyak itu.

  • Minyak kayu putih

Minyak ini bermanfaat menyembuhkan kembung, sakit perut, dan menghangatkan tubuh. Awalnya, tanaman kayu putih banyak terdapat di Ambon.Tapi, kini sudah tersebar. Bagian yang dipakai adalah daun dan ranting yang punya zat eukaliptol, ester asetat, pinen dan limonen.

  • Minyak lawang

Minyak dari Ambon dan Papua ini dapat menghangatkan tubuh, sekaligus baik bagi penderita rematik dan untuk minyak pijat. Rasa hangatnya lebih kuat dibanding minyak kayu putih.

  • Minyak gondopuro

Minyak gondopuro berkhasiat mengurangi pegal linu, keseleo, dan meredakan gigitan serangga. Minyak ini disebut pula minyak kasturi.

  • Minyak cengkeh

Manfaat minyak cengkeh sebagai penghangat tubuh dan meringankan sakit gigi ringan. Zat eugenol di dalam cengkeh mampu membunuh bakteri dan jamur yang penyebab sakit.

  • Minyak tawon

Bahan utamanya adalah minyak kelapa, minyak kayu putih, daun lada, bawang, jahe, dan kunyit. Ramuan semua bahan tersebut barguna untuk mengobati memar, minyak pijat, luka, dan meredakan gigitan serangga.

  • Minyak telon

Inilah minyak yang favorit dipakai oleh bayi. Terbuat dari minyak kayu pautih, minyak adas, dan minyak kelapa. Berkhasiat untuk menghangatkan tubuh, mencegah flu, dan memberi rasa tenang.

  • Minyak cendana

Minyak ini bisa sebagai aroma terapi dan menghaluskan kulit. Kandungannya santalol, santalen, santenon, santalal, santalon, dan isovaleriladehida.

  • Minyak kemiri

Minyak kemiri mengandung vitamin B6, vitamin E, thiamin, dan fenolat. Zat tersebut bermanfaat menyuburkan rambut, pengencang kulit, mengatasi penyakit pernapasan, dan anti sinar UV

(Diambil dari berbagai sumber di internet)

Sumber Gambar : http://assets0.learni.st/learning_preview/772825/image/w583h583_59960-how-to-clean-your-face-naturally.jpg