Pola hidup yang semakin tidak sehat membuat banyak orang mempunyai kadar kolesterol tinggi, sementara harga pengobatan semakin lama semakin mahal dan tidak terjangkau. Namun, Anda tidak usah khawatir, karena banyak tanaman obat yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol. Berikut ini adalah alternatif untuk menurunkan kadar kolesterol dan untuk menjaga kesehatan dengan menjaga kadar kolesterol dalam tubuh jika Anda rajin dan disiplin dalam mengkonsumsi herbal ini. Herbal untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah antara lain:
Asem Jawa (Tamarindus indica L)
Daun tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat penurun kadar kolesterol tinggi dengan kandungan kimia saponin, flavonoid dan tanin. Cara pengobatannya dengan menumbuk 150-200 daun asam jawa, lalu campur dengan 1 gelas air matang panas (200 ml), kemudian diperas, disaring dan diminum untuk satu kali minum. Dianjurkan untuk membuatnya 3 kali sehari.
Tempuyung (Sonchus arvensis L)
Daun Tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat penurun kadar kolesterol tinggi dengan kandungan kimia saponin, flavonoida, politenol, alfa-lactucerol, beta-lactucerol, manitol, inositol, kalium, silika, taraksasterol. Cara pengobatannya dengan mengambil 3 lembar daun tempuyung dilayukan dan dimakan sebagai sayur atau lalap, dianjurkan untuk 3 kali sehari. Sebagai alternatif, Anda bisa mengkonsumsi tempuyung dalam kemasan praktis seperti kapsul ekstrak tempuyung.
Belimbing manis (Averhoa carambola L)
Daun dan batang dari tanaman ini mengandung asam oksalat sehingga rasanya asam dan air perasannya dapat digunakan sebagai penghilang karatan pada logam.
Buah tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat penurun kadar kolesterol tinggi dengan kandungan kimia lemak, glukosa, protein, besi, kalsium, phospor, vitamin A, B, C.
Cara pengobatannya dengan mengambil 2 buah belimbing manis diperas, lalu air perasannya diminum. dua perasan untuk satu kali minum, sehari minum 3 kali.
Jati belanda (Guazuma ulmifolia Lamk)
Daun tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat penurun kadar kolesterol dengan kandungan kimia alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, lendiri dan damar. Cara pengobatannya dengan 20 gram daun jati belanda dan 1 gelas air, direbus lalu setelah dingin, disaring. Hasil saringan diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Sebagai alternatif, Anda bisa mengkonsumsi jati belanda dalam kemasan praktis seperti jati belanda plus, teh celup jati belanda tazakka, dan teh herba jati belanda.
Kemuning (Murraya paniculata (L) Jack)
Tumbuhan ini berhabitus pohon kecil (perdu), mempunyai variasi morfologis besar sekali, tinggi pohon bisa mencapai 8 m. Jenis ini tumbuh liar disemak belukar, tepi hutan atau ditanam orang sebagai tanaman hias, tumbuh pada dataran rendah sampai ketinggian 400 mdpl.
Daun tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat penurun kadar kolesterol dalam darah dengan kandungan kimia, tanin, flavonoid, steroid dan alkaloid. Cara pengobatannya dengan mengambil 20 gram daun kemuning direbus dengan 3 gelas. Sebagai alternatif, Anda bisa mengkonsumsi kemuning dalam kemasan praktis seperti teh celup kemuning.
Sumber gambar: http://3.bp.blogspot.com/-SAmhd8zQwuc/UMCdgfGuOII/AAAAAAAAAjU/8WETJBikBCs/s1600/gambar-jati-belanda.jpg