Seks Adalah Kebutuhan Jiwa

Seks Adalah Kebutuhan JiwaApa yang Anda pikirkan soal seks? Jika selama ini Anda berpikir bahwa seks adalah sebuah kewajiban, maka Anda salah besar. Mengapa? Karena seks adalah sebuah kebutuhan.

Anda mungkin penasaran, mengapa ada orang yang datang ke rumah-rumah bordil, mengapa ada orang yang tidak malu melakukan free sex. Terlepas dari dosa yang telah mereka lakukan, mereka melakukan tersebut karena adanya tuntutan akan kebutuhan.

Bisa jadi, mereka tidak atau kurang mendapatkan kepuasan dengan pasangan mereka. Maka mereka akan mencari dimana mereka dapat memuaskan kebutuhan yang satu ini. Caranya salah, ya, mereka yang melakukannya tahu itu salah. Tapi dengan dalil, ”lha wong butuh”, mereka melupakan dosa dan adzab yang akan mereka terima.

Padahal, Islam memberikan jalan poligami bagi mereka yang mampu melaksanakannya. Salah satu alasannya adalah untuk menyelamatkan diri dari kubangan dosa. Atau, jika tidak mampu berpoligami, kehidupan seks bisa diperbaiki dan bersama-sama dengan pasangan memperbaiki kualitasnya.

Bagaimana caranya?

Kembalikan romantisme. Jangan mengukur romantisme dari apa yang diberikan pasangan Anda; bunga, pujian, rayuan, puisi…Tidak. Romantisme dalam rumah tangga Anda dapat dikembalikan dengan cara mengungkapkan apa yang Anda inginkan atau Anda pikirkan secara langsung. Misalnya, Anda bisa membuat suasana rumah atau kamar Anda menjadi lebih romantis. Pasang lilin-lilin dengan aroma terapi, tuliskan sebuah surat cinta sederhana, letakkan bunga-bunga segar di jambangan, dsb. Ingat, jangan sampai kesibukan Anda mengurus rumah tangga memudarkan romantisme di antara Anda berdua.

Pancing gairahnya. Jangan malu untuk bertindak dan mengungkapkan apa yang Anda inginkan. Anda bisa menggodanya dengan kata-kata, jika bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Atau, Anda juga bisa menggodanya dengan penampilan seksi Anda. Lingerie atau baju press body bisa menjadi pilihan Anda. Lebih bagus lagi, jika Anda berani berinisiatif lebih dulu, ciumlah pasangan Anda. Menurut penelitian, ternyata berciuman memicu kekebalan tubuh dan membuat Anda tampak seksi dan lebih menarik. Selain itu, pasangan Anda pun akan merasa nyaman dan semakin bergairah. Hmm…makin panas, nih!

Tatap kedalaman matanya. Percaya atau tidak, ternyata dengan sering menatap langsung ke kedalaman mata pasangan Anda, akan menambah keintiman Anda berdua. Saat bercinta, jangan tutup mata Anda. Tapi, tataplah pasangan Anda lekat-lekat. Tunjukkan pula perasaan Anda dengan mengelus, memeluk, atau memegang tangannya.

Bercanda dan bercerita. Janganlah terlalu serius dalam memandang hidup ini. Adakalanya Anda butuh penyegaran. Bercanda dengan pasangan saat aktivitas seks juga dapat membuat keakraban menjadi semakin hangat, dan jalinan cinta di antara Anda dan pasangan semakin kuat.

Lakukan dengan keinginan Anda. Sekali lagi, jangan jadikan aktivitas seks ini sebagai sebuah kewajiban. Tapi, lakukanlah dengan relaks, santai, dan biarkan dia membawa Anda kepada kepuasan yang Anda berdua inginkan. Jangan jadikan sebuah beban. Banyak-banyaklah berkomunikasi, sehingga Anda dan pasangan dapat mengetahui apa-apa saja yang harus diperbaiki.

 

One comment

  1. Assalamu’alaikum wr wb.
    Artikel yang bagus tentang salah satu Kebutuhan Jiwa, kebetulan saya sedang mencari bahan untuk buku saya dan belum pernah terpikirkan selama ini bahwa sex adalah kebutuhan Jiwa. Minimal secara istilah kan “sex” adalah kebutuhan “biologis”. Semoga memberikan banyak pahala karena Insya Allah sudah pasti banyak manfaatnya. Aamiin aamiin yaa Robbal alamiin.

Comments are closed.