“…karena wanita ingin dimengerti…”
Anda mungkin sering mendengar kalimat ini. Entah itu slogan sebuah iklan produk, atau bahkan lirik lagu band ternama. Ya, setiap wanita memang ingin dimengerti, dipahami, dan dihargai perasaan-perasaannya. Tanyakan pada wanita yang ada di dekat Anda saat ini. Tentunya jawaban mereka semua akan sama.
Umumnya, wanita akan cenderung sulit menolak permintaan suami untuk melayaninya, meski ia lelah sekalipun. Wanita juga cenderung sulit untuk meminta tolong, meski ada banyak hal yang harus ia kerjakan dalam satu waktu. Terlebih ketika sudah ada anak-anak di rumah. Perhatiannya telah terbagi-bagi, dan sering kali wanita membutuhkan pengertian yang lebih dari suaminya.
Mengapa wanita cenderung sulit untuk menolak permintaan Anda dan meminta tolong pada suaminya?
Pertama, ia memiliki rasa takut jika Allah tidak ridha. Dan ini biasanya yang mendominasi ketakutan-ketakutan para wanita untuk menolak melayani suaminya. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa seorang istri yang menolak melayani suaminya, akan dilaknat malaikat sampai pagi harinya. Padahal, sesungguhnya ia bukan tak ingin melayani, namun ia dilanda rasa lelah yang luar biasa karena aktivitasnya yang tiada henti seharian tadi, atau, ia sedang kesal karena Anda.
Kedua, ia tidak ingin menyinggung dan melukai perasaan Anda. Coba bayangkan! Betapa wanita selalu berusaha menjaga perasaan-perasaan suaminya. Ia takut jika suaminya marah, takut jika pasangannya terluka. Wanita memang cenderung menggunakan perasaan, sebagaimana makhluk venus lainnya yang berusaha saling menjaga perasaan. Jika wanita saja bisa dan mau belajar untuk menjaga perasaan Anda, mengapa Anda tidak melakukan hal yang sama?
Ketiga, ia takut merepotkan Anda ketika ia merasa terlalu banyak meminta tolong pada Anda. Biasanya ini terjadi pada wanita-wanita yang terbiasa mandiri. Ketika ia terbiasa melakukan segalanya serba cepat dengan tangannya sendiri, ia akan urung untuk meminta tolong pada Anda, karena ia takut tidak pada waktunya, atau takut membuat Anda lelah. Sering kali, karena perasaan takut membuat Anda lelah dan repot ini dominan, istri Anda jadi membuat sebuah keputusan yang salah, dan akhirnya membuat Anda marah dan merasa tak berarti. Coba komunikasikan hal ini dengan pasangan Anda. Dan bersungguh-sungguhlah dalam membantunya.
Keempat, wanita sering kali merasa lelah untuk “meminta tolong”. Lelah karena kebanyakan pria begitu sulit untuk mengerti bahwa istrinya butuh istirahat, atau lelah karena Anda begitu pelupa. Percaya atau tidak, laki-laki cenderung melupakan banyak hal ketimbang wanita. Misalnya, istri Anda meminta tolong untuk dibelikan sesuatu atau minta diantar ke sebuah tempat. Tapi, Anda lupa. Entah karena kesibukan Anda, atau mungkin memang Anda seorang pelupa yang sangat parah. Sekali dua kali ia mungkin masih bisa menerima. Namun, jika penyakit lupa Anda lebih sering kambuh daripada tidak lupanya, wanita akan menjadi lelah untuk terus mengingatkan Anda. Akibatnya, ia akan diam dan melakukannya sendiri.
Kelima, ia ingin Anda belajar untuk mengerti dirinya. Sebagaimana wanita berusaha memahami pola hidup suaminya, ia pun secara langsung dan tidak langsung ingin Anda juga belajar memahaminya. Perhatikan jika istri Anda tidur lebih cepat dari biasanya, itu berarti ia sangat-sangat lelah karena aktivitasnya seharian. Atau, perhatikan wajahnya yang tiba-tiba berubah karena kata-kata Anda, atau tiba-tiba dia menangis. Anda harus belajar untuk memahami pola-pola seperti ini.
Ada beberapa buku yang bisa Anda jadikan referensi dalam memperbaiki hubungan-hubungan Anda dengan pasangan Anda: MEN ARE FROM MARS AND WOMEN ARE FROM VENUS karya John Gray, Ph.D. Tersedia juga dalam seri MARS AND VENUS TOGETHER FOREVER, MARS AND VENUS IN LOVE, MARS AND VENUS IN THE WORKPLACE, WHY MARS AND VENUS COLLIDE, MARS AND VENUS IN THE BEDROOM, dll.
Belajar untuk saling mengerti, itu PENTING!!
Sumber Gambar : http://3.bp.blogspot.com/-5t2CIbwx4NU/U2KHXtg3kDI/AAAAAAAAAAg/V73bP-09v-4/s1600/13792101271245378599.jpg