Salah satu media melukis yang cukup variatif dan menyenangkan bagi anak-anak adalah melukis dengan stempel. Sebagai cetakannya, kita bisa membuatnya sendiri atau membelinya dalam bentuk jadi di toko-toko yang menjual alat permainan edukatif. Biasanya, kalau kita membeli cetakan stempel yang sudah jadi, tersedia dalam berbagai tema. Misalnya, tema kendaraan, buah, binatang, dsb.
Tapi, jika ingin membuat sebuah cetakan yang unik, kita bisa menggunakan batang daun pisang, tali senur, gabus, atau busa. Kadang, ada orang yang menggunakan sayur-mayur untuk pencetaknya. Seperti wortel, kentang, dan ubi. Tapi, sebaiknya jangan gunakan bahan sayur-mayur ini sebagai pencetak. Karena masih ada banyak orang yang kekurangan bahan pangan di luar sana. Tak selayaknya kita menghambur-hamburkannya, bukan?
Saya biasa menggunakan alas stempel dan tinta spidol untuk pewarnanya. Tapi, jika tidak ada tinta spidol atau tinta sablon, pewarna atau cat air pun bisa digunakan.
Jika menggunakan pewarna bubuk atau yang berbentuk cairan kental, baiknya diencerkan dulu, asal jangan terlalu encer.
Setelah itu, celupkan cetakan ke dalam pewarna, tunggu sampai airnya tidak menetes, baru dicetakkan di kertas. Biarkan sampai cat atau tintanya mengering.
Sebagai tambahan, usahakan ketika bermain stempel ini, anak-anak menggunakan celemek atau alas koran. Jangan lupa gulung lengan bajunya agar tidak terkena cipratan cat atau tinta.
Anda bisa mengkreasikannya menjadi bentuk-bentuk tertentu, dan mengarahkan anak-anak Anda untuk mengembangkan imajinasinya.
Sumber Gambar : http://i00.i.aliimg.com/wsphoto/v0/1810211724_2/New-2014-DIY-Nail-Art-Stamp-Stamping-Device-Plate-Kits-Image-Plate-Nail-Stamper-Tools-Manicure.jpg