Ada beberapa cara melatih balita berbicara, seperti dengan mengajak sang balita untuk lebih sering mengobrol. Tidak hanya itu para orang tua harus lebih aktif menjalin komunikasi dengan sang anak. Biasanya sang anak akan mulai terangsang untuk menjawab pertanyaan yang diajukan orang tua. Atau dengan melatih sang anak untuk memanggil kita dengan sebutan ibu, mama, ayah dan sebagainya.
Berikut ini ada beberapa cara sederhana untuk melatih balita anda agar mereka mau berbicara.
1. Banyaklah Berbicara Kepada Anak
Untuk menstimulasi anak agar mau berbicara maka harus diawali dengan anda. Untuk itu katakan setiap hal kepada anak, hal apapun mulai dari ketika bangun pagi saat si kecil baru membuka matanya, kemudian saat dikecil akan mandi. Atau dikesempatan lain sewaktu anda dan sikecil menonton Tv, ceritakan dan berikan gambaran apa yang anda dan si kecil tonton. Jika memungkinkan isilah waktu anda sepanjang hari dengan si kecil dengan perbincangan mengenai hal apapun yang anda lalui bersama dengan si kecil. Dengan demikian lambat laun mereka akan mulai mengikuti dan merespon setiap percakapan yang anda buat.
2. Berikan Kesempatan Anak Untuk Merespon
Bukan saja menceritakan dan menciptakan perbincangan mengenai hal apapun kepada si kecil. Namun juga anda harus memberikan kesempatan pada si kecil agar merespon apa yang anda katakan. Berikan dia kesempatan untuk bisa mengungkapkan apa yang ingin ia katakan. Jika si kecil mau berusaha, anda akan melihat usahanya untuk dapat mengatakan sesuatu meski dalam bentuk ocehan. Namun ingat selalu untuk memberikan stimulasi ini secara berulang-ulang agar.
3. Bernyanyi
Secara alami, umumnya bayi menyukai musik dan runtutan nada yang indah. Nah, untuk melatih anak berbicara, anda bisa menggunakan cara bernyanyi untuk memperkenalkan berbagai variasi suara pada anak-anak. Cara ini amat sederhana dan tentunya akan sangat menyenangkan, anda bisa bernyanyi-nyanyi setiap pagi atau ketika memandikan si kecil. Disadari atau tidak lagu-lagu yang anda nyanyikan akan mulai direkam oleh sikecil dan lambat laun mereka akan mulai meniru untuk mengeluarkan suara.
4. Pengulangan
Semakin sering dan semakin banyak si kecil mendengar banyak kata yang terus-menerus diulangi maka akan membuat kemungkinan anak untuk meniru lebih besar. Jadi demikian, sering-seringlah mengulang kata-kata yang anda ucapkan. Dengan demikian anak-anak akan mulai menyerap perkataan yang anda sebutkan dan mulai meniru perkataan tersbeut.
5. Berikan Anak Pujian
Ketika anak berhasil menyebutkan sebuah kosa kata dari mulutnya. Meskipun itu hanya kosa kata yang sederhana seperti menyebutkan ‘ba’, maka berikanlah ia sebuah pujian, dengan demikian anak akan merasa dihargai dan ingin berusaha untuk mengeluarkan kosa kata lain.
Itulah dia beberapa cara sederhana untuk menstimulasi anak untuk berbicara. Cara diatas diharapkan dapat membantu para orangtua untuk dapat berbicara.
6. Hindari Bicara Bilingual
Anak akan sulit bicara bila kedua orang tua memakai lebih dari satu macam bahasa dalam pengucapan sehari – harinya. Oleh karenanya akan lebih baik jika para orang tua hanya menggunakan satu macam bahasa supaya anak mudah mengerti. Namun ketika sang anak sudah memperoleh perkembangan dalam berbicara anda bisa melatih sang anak dengan bahasa lain yang di inginkan.