Dampak Negatif Penggunaan Dot Pada Bayi

Penggunaan dot atau botol susu merupakan hal yang paling ibu andalkan ketika mereka memberikan ASI pada bayi. Hal tersebut dipilih karena penggunaan dot atau botol susu lebih praktis dan tidak membuat susu berceceran atau tumpah. Apalagi jika sang ibu yang harus kembali bekerja ke kantor, maka penggunaan dot tersebut lebih menguntungkan bagi sang ibu. Namun tahukah anda para ibu bahwa ada dampak negatif dalam penggunaan dot pada bayi, berikut ini adalah beberapa dampak negatif penggunaan dot pada bayi.

1. Bingung Puting

Bayi akan menjadi bingung puting ketika ia sudah mendapatkan dot. Karena bentuk dot yang berbeda dari puting ibu. Tanpa disedot susu yang berada di dot akan keluar dengan sendirinya ketika dalam posisi yang dimiringkan. Namun berbeda halnya dengan puting ibu yang harus di sedot agar ASI bisa keluar. Hal tersebut bisa membuat sang anak menjadi menolak untuk menyusu pada payudara ibu mereka.

2. Beresiko Gangguan Pada Kemampuan Bicara

Ketika bayi ingin minum susu dari puting ibunya ia akan berusaha untuk menyedot agar ASI bisa keluar sehingga membuat pergerakan rahang pada bayi menjadi aktif. Berbeda dengan meminum susu dari dot yang tidak memerlukan usaha untuk membuat susu keluar. Hal tersebut membuat pergerakan rahang pada bayi menjadi tidak terlalu aktif. Sehingga rahang bayi akan menjadi kaku dan membuat bayi menjadi kesulitan dalam kemampuan berbicara.

3. Berdampak Buruk Pada Pertumbuhan Gigi

Penggunaan dot akan beresiko mengganggu pertumbuhan rahang. Karena proses menghisap pada dot akan memberikan tekanan yang abnormal pada rongga mulut bayi. Sehingga akan mempengaruhi perkembangan otot – otot mulut bayi. Membuat rahang akan menjadi lebih kecil sehingga pertumbuhan gigi bisa bertumpukan. Rahang dan gigi juga bisa beresiko tumbuh maju ke depan.

4. Beresiko Tersedak

Susu yang ada pada botol bayi akan mengalir terus, sehingga jika bayi sudah dalam kondisi yang kenyang maka hal tersebut bisa membuat sang bayi tersedak. Apalagi jika anda tidak terlalu memperhatikan ketika bayi sedang minum susu. Berbeda halnya ketika sang bayi minum susu dari puting sang ibu yang perlu di hisap agar ASI bisa keluar.

5. Beresiko Terinfeksi 

Apabila bayi sudah merasa kenyang dan tertidur apalagi sang ibu lupa mengambil dot pada bayi hal tersebut bisa berbahaya. Karena air susu yang ada pada botol susu bisa saja tumpah dan mengalir pada sela – sela pipi sang anak dan bisa masuk pada telinga atau bisa juga masuk ke dalam hidung sang bayi yang bisa menyebabkan sang bayi sesak bernafas.