Anak – anak belum memiliki pengalaman yang cukup dan kapasitas otak yang belum maksimal, sehingga seorang anak belum memiliki kemampuan untuk mencari solusi dari stres yang di derita nya. Oleh sebab itu butuh bantuan dari orang dewasa untuk dapat mengatasi kesulitan nya. Sehingga stres yang dialami tidak berkepanjangan. Bila anak anda memiliki indikasi stres ada baiknya anda tidak terlalu panik, karena hal tersebut bisa membuat anda menjadi ikut – ikutan stres. Berikut ini ada beberapa cara mengatasi stress pada anak antara lain :
1. Menjadi teman yang membuat rasa nyaman
Jika anak anda memiliki gerak gerik yang mencurigakan bisa jadi anak anda sedang mengalami stres. Oleh sebab itu peran orang tua sangat penting disini. Tanyakan pada anak apa yang menjadi beban pikiran nya. Mungkin saja sang anak sedang mengalami kesulitan di sekolah. Biarkan anak bercerita dengan kisahnya dan anda mendengarkan dengan baik. Jika sudah selesai bercerita anda bisa memberikan beberapa saran atau masukan pada anak anda. Dengan bercerita akan membuat anak anda memiliki perasaan yang lebih lega dan bisa mengeluarkan unek – unek yang ada di dalam hatinya.
2. Istirahat dan tidur yang cukup
Anda bisa mengatasi anak anda yang sedang stres dengan beristirahat dan memiliki tidur yang cukup. Oleh karena itu anda mengajak anak anda untuk tidur yang cukup selama 8 jam sehari. Dengan begitu ketika bangun dari tidur anak akan menjadi lebih fresh.
3. Beri anak makanan yang bergizi
Asupan gizi yang masuk pada tubuh anak anda mempengaruhi stres anak. Oleh karena itu jangan membiasakan memberi makan anak dengan makanan cepat saji, karena hal tersebut tidak bergizi. Biasakan anak agar makan secara teratur dan tepat waktu, beri makanan anak dengan 4 sehat 5 sempurna.
4. Beri keleluasaan pada anak
Misalnya saja berikan keleluasaan pada anak dalam menentukan kegiatan ekstrakulikuler atau kursus yang akan di ikutinya. Biarkan anak menyalurkan apa yang menjadi hobinya, sehingga anak tidak akan merasa terkekang dalam menikmati aktivitasnya.
5. Jangan buat tuntutan yang berlebihan pada anak
Orangtua pasti menginginkan anaknya mencapai sesuatu yang terbaik, tetapi jangan sampai menetapkan target yang tidak bisa di capai oleh anak. Jangan mengkritik atau membandingkan anak anda dengan anak orang lain, karena hal tersebut bisa melukai perasaan anak anda.