Untuk mengatasi masalah berkurangnya produksi ASI selain didukung dengan perawatan payudara, yang tak kalah penting adalah asupan nutrisi makanan pada ibu. Upaya asupan makanan yang mengandung zat vitamin dan protein akan merangsang dan meningkatkan mutu produksi serta melancarkan ASI. Karena selain dari cadangan lemak dalam tubuh, energi yang dibutuhkan untuk produksi ASI ibu menyusui juga diperoleh dari makanan. Jadi, Anda harus mengkonsumsi makanan bergizi seimbang dalam jenis yang bervariasi setiap harinya.
Hal ini penting karena dengan begitu, kebutuhan energi dan zat-zat gizi selama masa menyusui terpenuhi secara optimal. Agar kualitas dan kuantitas ASI Anda tetap terjaga, menu makanan yang Anda konsumsi harus benar-benar Anda perhatikan. Berikut kami informasikan menu makanan untuk melancarkan ASI.
1. Sumber kalori
Selama menyusui, akan lebih baik pada saat memasak nasi putih dicampurkan dengan segenggam kacang hijau atau beras merah. Atau bagi Anda penggemar nasi jagung bisa campurkan di dalamnya kacang hijau atau kacang merah. Makanan bertepung (kaya karbohidrat), seperti roti, pasta, nasi dan kentang. Selain merupakan sumber energi, jenis makanan ini kaya vitamin B kompleks dan serat.
2. Buah-buahan dan sayur-sayuran
Buah-buahan dan sayur-sayuran (paling sedikit 5 porsi sehari) merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat. Anda bisa membuat menu sayuran seperti:
a. Sayur Bening dengan bahan sayur bayam merah atau bayam hijau, daun katuk, jagung manis muda, wortel, oyong (gambas), dan taoge kedelai / kecambah kacang hijau.
b. Sayur Bobor dengan bahan sayur daun kacang panjang, daun bayam, daun ubi rambat
c. Sup sayuran dengan bahan sayur brokoli hijau, buncis muda, wortel, kacang merah, dan asparagus.
3. Sumber protein
Bahan makanan sumber protein seperti tempe, tahu, telur ayam, daging tanpa lemak, daging ayam tanpa kulit, ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian. Dibutuhkan tambahan protein sekitar 15 gram/hari. Salah satu menu makanan sumber protein seperti pepes ikan air laut maupun air tawar, sup ikan kakap, ikan gabus atau ikan patin, tim ikan tuna, salmon, tim ceker ayam kampung, dan empal daging sapi.
4. Banyak cairan
Lebih banyak cairan, seperti susu sapi segar, susu kedelai, jus buah tanpa gula, tajin beras merah, atau air. Usahakan minum minimal 8 gelas sehari, atau kira-kira 1-2 liter air selama 24 jam. Selain itu, perbanyaklah sayuran berkuah dan buah-buahan. Susu dan produk olahannya, seperti yoghurt dan keju, adalah sumber kalsium yang amat bagus.
5. Camilan
Untuk camilan Anda, bisa mengkonsumsi kacang tanah yang disangrai atau dioven, marning jagung goreng, jagung rebus, kedelai rebus atau kedelai goreng.
Selain menu makanan seperti diatas, Anda juga bisa mengkonsumsi madu ibu hamil al wadey untuk melengkapi nutrisi Anda saat menyusui.
Sumber gambar : http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2012/01/13256473221120114787.jpg