Faktor Penyebab Mastitis Pada Ibu Menyusui

Mastitis atau payudara bengkak saat menyusui adalah salah satu hal yang sangat umum dialami oleh ibu menyusui, biasanya terjadi pada 6 bulan pertama masa menyusui. Ada beberapa hal yang menyebabkan mastitis atau payudara bengkak pada ibu menyusui. Misalnya karena payudara lecet saat menyusui atau ibu tidak menyusui padahal ASI tetap diproduksi.

Mastitis atau payudara bengkak dapat terjadi baik pada sebelah payudara maupun pada keduanya sekaligus. Mastitis dapat membuat ibu menyusui merasa sakit dan sangat lelah. Namun, sangat disarankan bagi ibu-ibu untuk terus menyusui bayinya. Karena menyusui adalah salah satu cara untuk membersihkan infeksi.

Menyusui dengan menggunakan payudara yang sedang terkena mastitis tidak akan membahayakan sang bayi. Meskipun rasanya sangat sakit dan terkadang membuat ibu menyusui patah semangat dalam memberikan ASI eksklusif, tetapi mastitis juga bisa disembuhkan dengan pengobatan yang benar.

Adapun beberapa faktor penyebab mastitis pada ibu menyusui diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Bayi tidak mau menyusu, biasanya ada suatu keadaan yang membuat bayi tidak mau menyusu. Misalnya saja ASI keluar terlalu deras sehingga setiap bayi mengisap puting payudara ibunya selalu gelagapan.
  2. Puting payudara mengalami lecet atau retak akibat posisi ibu menyusui yang kurang tepat. Akibatnya puting payudara menjadi lecet atau retak sehingga menyebabkan bakteri mudah memasuki payudara Anda. Bakteri tersebut akan berkembangbiak di dalam payudara kemudian hal itulah yang menyebabkan terjadinya infeksi.
  3. Payudara tersentuh oleh kulit yang sedang mengandung bakteri atau bakteri tersebut berasal dari mulut bayi yang sedang Anda susui. Bakteri tersebut kemudian masuk ke dalam payudara melalui lubang saluran susu dan menyebabkan infeksi.
  4. Pernah mengalami mastitis pada masa menyusui sebelumnya.
  5. Memiliki penyakit anemia dimana penyakit tersebut dapat menurunkan daya tahan tubuh ibu menyusui terhadap serangan infeksi, salah satunya adalah penyakit mastitis atau payudara bengkak.
  6. Tidak bisa mengeluarkan semua payudara pada saat menyusui. Hal ini membuat payudara terisi penuh oleh susu sehingga menyebabkan payudara bengkak dan saluran susu menjadi tersumbat. Hal ini yang menyebabkan payudara rentan terinfeksi oleh bakteri.

Ibu menyusui bisa mengalami mastitis setiap kali pada masa menyusui, namun mastitis paling sering terjadi pada 6 bulan pertama masa menyusui. Setelah 6 bulan biasanya pola menyusui bayi pada umumnya akan lancar dan teratur sehingga dapat membantu ibu menyusui mencegah mastitis. Semoga informasi tersebut dapat memberikan manfaat bagi para ibu menyusui.

sumber gambar : http://4.bp.blogspot.com/-4QMA4_yVXJo/VAFUQUkSiZI/AAAAAAAADUs/1AAUHPul96w/s1600/CARA%2BMERAWAT%2BBENGKAK%2BSUSU.jpg