Fakta Tentang Bahaya Hamil Anggur

Selain karena mengalami keguguran, kemungkinan lain yang terjadi jika seorang ibu hamil mengalami perdarahan adalah saat ibu mengalami hamil anggur. Hamil anggur atau disebut juga dengan molahidatidosa merupakan bentuk abnormal dari suatu kehamilan dimana jaringan pembentuk plasenta akan berubah menjadi gelembung-gelembung kecil.

Hamil anggur dibagi menjadi dua macam, yaitu kehamilan anggur sebagian dan kehamilan anggur komplet. Pada kehamilan anggur komplet tidak ditemukan adanya jaringan embrionik atau jaringan kehamilan normal yang bisa tumbuh dan berkembang menjadi janin, yang berkembang disini dan semakin membesar hanyalah jaringan kehamilan anggur.

Untuk kehamilan anggur sebagian atau kehamilan anggur parsial adalah ditemukannya jaringan kehamilan anggur atau janin abnormal bersamaan dengan adanya jaringan plasenta normal. Janin yang tumbuh disini adalah janin abnormal karena memiliki kelainan genetik sehingga tidak bisa bertahan sampai kehamilan besar.

Bahaya Kehamilan Anggur

Setelah Anda mengetahui dan memahami tentang hamil anggur, pastinya Anda bertanya-tanya “Apakaha bahaya dari kehamilan anggur?” Nah, berikut ini adalah bahaya mengalami kehamilan anggur yang perlu Anda ketahui.

  • Abortus Mola

Abortus mola adalah hamil anggur yang mengalami keguguran. Abortus mola ini sangat berbahaya bagi kesehatan ibu hamil, karena jumlah perdarahan yang dihasilkan biasanya lebih banyak jika dibandingkan dengan keguguran biasa. Seringkali para pasien datang dalam keadaan shok akibat telah kehabisan darah. Oleh sebab itu, ibu hamil yang mengalami kehamilan anggur sebaiknya harus segera ditangani sebelum terjadi perdarahan atau abortus mola.

  • Kariokarsinoma

Hamil anggur berasal dari perkembangan sel-sel penyusun plasenta (trophoblast) secara abnormal. Pada kasus tertentu yang terjadi sel-sel tersebut bisa berubah menjadi tumor ganas yang kemudian akan menyebar luas ke paru-paru dan juga otak. Resiko berubahnya hamil anggur menjadi sebuah tumor ganas bisa mencapai kira-kira 15-20%, semuanya itu tergantung pada kondisi hamil anggur yang terjadi. Bahkan berdasarkan beberapa literatir ilmiah menunjukkan bahwa resiko dapat mencapai 35% untuk kehamilan anggur yang berubah menjadi tumor ganas.

  • Emboli

Kasus emboli adalah salah satu kasus yang tidak dapat diprediksi dan juga tidak dapat dicegah. Sel trophoblast atau jaringan yang terdapat dalam kehamilan anggur bisa masuk ke dalam pembuluh darah dan akan menimbulkan sumbatan atau bisa tumbuh juga pada paru-paru.

  • Hipertiroid

Peningkatan untuk kadar hormone tiroid bisa terjadi pada kehamilan anggur dan akan membahayakan kesehatan ibu hamil.

Itulah penjelasan mengenai hamil anggur dan bahayanya bagi kesehatan. Untuk menghindari hal itu terjadi pada diri Anda maka jagalah selalu kesehatan tubuh Anda dan rajin memeriksakan ke dokter sehingga penyakit yang ada di dalam tubuh bisa terdeteksi sejak dini dan segera mendapatkan penanganan secara tepat. Semoga bermanfaat.

Sumber gambar : https://ecs3.tokopedia.net/newimg/product-1/2014/7/31/3876269/3876269_b21b60a8-18c1-11e4-95aa-697a2523fab8.jpg