5 Cara Jitu Mengetahui Kadar Lemak dalam Tubuh

Bukan rahasia lagi jika bentuk badan ideal menjadi dambaan setiap orang, baik pria maupun wanita. Namun, ternyata, tubuh yang tampak proposional pun belum tentu seratus persen sehat. Bisa saja kadar lemak yang ada di dalam tubuh  berada di atas takaran normal. Malah, beberapa orang yang badannya berotot punya bobot yang lebih besar dibandingan mereka yang gemuk. Padahal kadar lemaknya terbilang rendah.

 Cara Mengetahui Kadar Lemak dalam Tubuh

Lantas, bagaimana caranya agar kita mengetahui jumlah lemah yang tedapat pada tubuh?

  1. Mengukur Lingkar Pinggang

Normalnya, lingkar pinggang ideal bagi wanita tidak boleh lebih dari 80 sentimeter, sedangkan bagi pria harus berada di bawah 102 sentimeter. Ukuran tersebut nyatanya dapat mendeteksi kesehatan tubuh kita dan Asosiasi Diabetes Amerika pun mengandalkan pengukuran ini. Jika ukuran lingkar pinggang kita berada di atas angka tersebut, risiko terkena penyakit diabetes, jantung, hingga stroke akan terjadi lebih besar. Untuk mengukurnya, kita bisa melingkarkan pita pengukur di atas pinggul.

  1. Rasio Tinggi Badan dan Lingkar Pinggul

Pada tahun 2014, sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh BMC Medicine dari Inggris menyatakan bahwa rasio tinggi badan dan lingkar pinggul ternyata lebih tepat dibandingkan BMI (indeks masaa tubuh). Selain sistemnya yang terbilang murah, seluruh etnis yang tersebar di dunia bisa menerapkan pengukuran tersebut. Dengan metode ini, tubuh kita dinyatakan sehat jika ukuran lingkar pinggang berada kurang dari setengah tinggi badan kita.

  1. Rasio Pinggang dan Pinggul

Bagi kaum wanita, rasio pinggang dan pinggul mereka tidak boleh berada di atas angka 0,8. Sebab, wanita dengan angka rasio di atas 0,8 berpeluang menderita diabetes akibat kelebihan lemak dan berat badan. Selain itu, penelitian yang dipublikasikan dalam European Heart Journal menyatakan jika rasio pinggang dan pinggul pun berhubungan dengan peluang penyakit jantung. Pengukuran ini bahkan menjadi referensi untuk mengurur rasio pada penyakit kardiovaskular.

Cara menghitung rasio pinggang-pinggul Anda, ukur lingkarkan tali pengukur pada bagian yang terluas dari pinggang dan pinggul, lalu masukkan ke dalam kalkulator berikut : http://www.healthstatus.com/calculate/waist-to-hip-ratio

  1. Body Mass Index (BMI)

Tidak seperti tiga pengukuran sebelumnya, body mass index atau indeks massa tubuh tidak terlau diandalkan untuk mengetahui kondisi tubuh kita. Contohnya, kadang hasil pengukuran dari orang yang memiliki otot masuk ke kategori berat badan berlebih, karena jaringan otot mereka lebih padat dibandingkan lemaknya. BMI dilakukan dengan mengukur berat dan tinggi badan kita untuk mengetahui risiko penyakit. Kita dapat mengukurnya dengan kalkulaor khusus.

  1. DEXA

Dual-energy X-ray Absorptiometry atau DEXA merupakan tes yang dipakai dalam menentukan kepadatan tulang. Bukan hanya itu, DEXA juga ternyata dapat melakukan pengukuran terhadap jumlah lemak serta otot. Kemudian, rasio dari tiga bagian tersebut akan dihitung untuk mengetahui kadar lemak berbahaya di pinggang. DEXA hanya bisa dilakukan di rumah sakit.

Demikian cara mengetahui kadar lemak dalam tubuh Anda. Semoga bermanfaat.