Menjadi Orang Tua yang Menyenangkan

orang tua menyenangkanOrang tua adalah orang yang terdekat dengan anak. Seharusnya, anak merasa nyaman saat bersama orang tua. Jangan sampai si anak takut atau malas jika dekat orang tua. Selain merasa tidak nyaman, bisa jadi anak merasa tidak pernah merasa senang saat bersama orang tuanya. Mungkin karena kaku, selalu tampak serius, sering marah-marah dan galak.

Bagaimana bisa mendidik anak dengan maksimal jika si anak saja sudah tidak merasa nyaman dan senang jika bersaman orang tuanya. Dia bahkan lebih nyaman bermain bersama temannya, menonton TV, atau main game. Inilah tanda-tanda yang harus segera diperbaiki oleh orang tua.

Lalu, bagaimana cara agar bisa menjadi orang tua yang menyenangkan bagi anak? Berikut ini beberapa tips yang bisa kita lakukan:

1. Kenali benar karakter anak.

Sikap yang tepat akan berbuah manis. Sikap yang tepat tidak bisa kita dapatkan apabila kita tidak mengenal karakter anak. Jangan sampai misalnya, si anak adalah anak yang tidak suka menari, kita paksakan untuk bisa menari. Memahami karakter anak adalah dasar untuk menentukan pola didik yang tepat untuk anak.

2. Jadilah orang tua yang humoris.

Memiliki rasa humor adalah sebuah nilai tambah bagi tiap orang tua. Komunikasi dengan anak akan menjadi lebih cari dan hangat bila orang tua memiliki rasa humor, tentunya humor yang edukatif, bukan sebaliknya. Dengan demikian, anak akan sangat mudah akrab dengan orang tua.

3. Panggilah ia dengan panggilan yang hangat dan positif.

Mungkin kita biasa memanggil anak dengan “dek:, “kak”, “mas”, atau langsung memanggil namanya. Coba selingi dengan memanggilnya dengan gelar yang baik, misalnya,”Profesor Adam, Ustadz Rayhan, Insinyur Fajar” dan panggilan-panggilan lain. Bisa juga kita ucapkan,”Anak Sholeh, Anak Pintar, Anak Cerdas.”. Sederhana, tapi jika dicoba, anak akan merespon dengan positif dan ia akan menginternalisasinya.

4. Tahan emosi Anda.

Jika sedang naik emosi Anda, lebih baik tidak berbicara dengan anak, atau saat ingin marah, segeralah mencuci wajah dan membasuh kepala Anda. Rasa “panas” saat marah akan menurun apabila terkena air. Intinya, jangan sampai anak menjadi korban pelampiasan emosi Anda. Jika terjadi, maka anak akan menstigma Anda pemarah,apalagi jika ia melihatnya berkali-kali.

5. Buatlah jadwal rutin untuk berekreasi.

Pergi ke tempat-tempat wisata akan menjadi daya tarik tersendiri untuk anak. Rekreasi bisa membuat suasana hati anak gembira. Begitu pun dengan orang tua yang bisa mengendurkan emosi yang mungkin terjadi akibat beban kerja. Suasana rileks yang terbangun akan membuat harmoni dalam keluarga.

6. Ikutlah bermain dengan anak.

Dunia anak adalah dunia bermain. Saat bermain, anak berada dalam suasana yang sedang senang. Ikutlah bersenang-senang dengannya, walaupun permainannya bagi anda sudah tidak cocok. Namun demi membuat anak senang, maka tidak ada lagi kata malu atau gengsi.

Itulah beberapa tips mendidik anak dan cara agar anak merasa senang bersama orang tua. Yang patut diperhatikan juga adalah bagaimana rasa nyaman itu tetap ada pada anak meskipun sudah beranjak remaja. Hanya caranya yang mungkin sedikit berbeda. Jadi, teruslah menjadi orang tua yang menyenangkan yang bisa memahami dunia anak.

PENTING UNTUK ANDA :

[wpsc_products product_id=’16204′]

[wpsc_products product_id=’16138′]

[wpsc_products product_id=’16253′]

sumber gambar : http://media.viva.co.id/thumbs2/2012/10/17/175993_ayah-dan-anak-perempuan_663_382.jpg