Kapan Memulai Toilet Training ?

Kapan Memulai Toilet TrainingPara ibu biasanya bingung kapan dan bagaimana harus memulai toilet training untuk balitanya. Sebetulnya, cukup mudah untuk mengetahui kapan balita Anda sudah dapat dikenalkan dengan toilet training.

Misalnya, balita Anda mulai menunjukkan minatnya untuk melepas popoknya, atau ia bangun tidur siang dalam keadaan kering/tidak mengompol, atau ia tahu kapan waktunya ia harus pup atau pis.

Langkah-langkah apa yang bisa Anda siapkan?

Siapkan pispot atau kursi duduk kecil untuk mempermudah si kecil pis atau pup di kamar mandi. Anak-anak pada mulanya sering merasa takut untuk jongkok di kloset. Maka, Anda bisa menyiapkan pispot untuknya.

Usahakan agar pintu toilet mudah dibuka. Balita cenderung takut jika pintu kamar mandi tertutup. Mereka lebih nyaman saat pintu terbuka. Nah, usahakan pintu kamar mandi Anda mudah dibuka olehnya.

Buat suasana menjadi nyaman. Agar anak-anak merasa nyaman saat melakukan toilet training ini, Anda pun harus  menciptakan kondisi yang kondusif baginya. Misalnya, Anda bisa saja mengajaknya mengobrol atau membacakan sebuah buku cerita yang menarik.

Sediakan mini wastafel atau ember di dekatnya agar ia mudah meraih gayung untuk mengambil air atau mencuci tangan.

Pakaikan baju yang mempermudahkan mereka untuk membukanya terutama di tempat dimana tidak ada Anda untuk membantunya melepas celana atau baju. Misal, dengan tidak memakaikan baju yang ketat atau sabuk pinggang yang terlalu kuat.

Sumber Gambar : http://shesaid.com/sg/uploads/sites/8/2014/05/how-to-potty-train-1.jpg