Cara Mendidik Anak agar Menghormati Guru

mendidik anak menghormati guruSalam super!!! Salam sejahtera para sahabat sejati. Sahabat, kita sebagai orang tua sangat bangga dengan anak-anak kita. Bagaimana tidak bangga jika kita memiliki anak-anak yang sopan, santun, berakhlak mulia, ramah, baik, semua sifat baik ada pada diri anak-anak kita. Tidak ada bosan-bosannya kita sebagai orang tua untuk selalu mengingatkan kepada mereka.

Terkadang anak-anak sering lupa dengan sifatnya, tindakannya, perilakunya, dan semua ucapannya. Itulah tugas kita sebagai orang tua untuk mendidik anak kita, meluruskan hal-hal yang kurang baik dari mereka, membenarkan yang salah dan mengingatkan yang lupa. Karena seorang anak sering sekali lupa akan tindakannya, “namanya juga anak-anak”.

Tapi Sahabat, saya tidak heran dan tidak kaget dengan perbuatan mereka. Mereka sering berkata tidak baik, mungkin saja terpengaruh oleh lingkungannya. Mereka sering bertindak kurang sopan, mungkin saja kebiasaan yang dibangun sejak ia melihat teman-temannya. Atau malah ia sering menirukan apa yang kita lakukan sebagai orang tua, sifat kita, perbuatan kita, sampai pada ucapan kita ia tirukan.

Itulah perlunya hati-hati sebagai orang tua dalam bertindak, berucap, bertingkah laku. Karena hal itu semua akan dilihat, ditiru, dan dipraktekkan kembali oleh anak-anak kita. Yaaaa… walaupun tidak dilihat oleh anak-anak kita, toh Allah S.W.T selalu melihat kita, dimanapun dan kapanpun kita berucap serta bertindak. Kita tidak lepas dari pengawasan Allah SWT, maka apa salahnya “jika kita membiasakan berbuat baik untuk selamanya, kapanpun dan dimanapun”.

Setelah kita belajar bersama bagaimana cara mendidik anak agar Menghormati Orang Tua dan Menghargai Teman, kita juga harus tahu bagaimana cara mendidik anak agar menghormati guru. Bagi kita yang mempunyai anak yang sedang menempuh jenjang pendidikan, baik di Taman Kanak-Kanak (TK), di Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), bahkan sampai Perguruan Tinggi, sebagai orang tua tidak luput untuk mendidik anak untuk menghormati guru.

Guru adalah seseorang yang sangat berpengaruh pada perkembangan pendidikan anak. Guru adalah seseorang yang membentuk karakter anak, perilaku anak, tingkah laku anak, ucapan anak, selain dari faktor lain, yaitu orang tua dan lingkungan.

Bagaimana seorang guru akan menyalurkan ilmunya, akan mengembangkan karakter pada anak-anak, jika anak-anak tidak menghormati guru. Biasakan mereka menghormati gurunya. Biasakan mereka patuh dan tunduk pada gurunya. Biasakan mereka menerima ilmu dengan baik dari gurunya. Biasakan mereka untuk mendengar kata-kata gurunya, penyampaiannya, dan perintahnya. Berbagai bentuk untuk menghormati guru itu bermacam-macam. Namun, selagi semuanya baik untuk dilakukan dihadapan guru, mengapa tidak.

Ilmu yang diterima oleh anak-anak dari gurunya akan barokah, akan manfaat, serta akan menjadi nilai-nilai yang positif untuk dilakukan sehari-hari jika anak-anak menghormati seorang guru. Karena ilmu yang disampaikan sangat penting. Bagaimana akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah jika tidak menghormati guru.

Menghormati guru layaknya menghormati orang tua dan menghargai teman kita. Mari sahabat, mulai sekarang, kita sebagai orang tua, mencoba sekuat tenaga, berusaha semaksimal-maksimalnya usaha kita,  mendidik anak kita agar menghormati seorang guru.

Profil Penulis

Syaifulloh Yusuf

Syaifulloh Yusuf, S.PdI adalah alumni Fakultas Ilmu Agama Islam UII Yogyakarta yang sedang menempuh studi S2 di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

sumber gambar : http://cdn.kaskus.com/images/2013/12/21/5943287_201312210928060901.png